Friday 25 January 2019

Revitalisasi Bahasa Jawa


Pembukaan

Terdapat beberapa contoh bahasa bahkan bahasa regional/daerah yang dipulihkan kembali penggunaannya di Eropa dan tempat lainnya.

Artikel

Revitalization of regional languages is taking place in France with languages such as Breton (Brittany region), Basque and Corsican.  I am not knowledgeable about the situation for other regional languages like Catalan or Alsatian which are also vehicles of a strong regional identity.

In those regions, parents (who often do not speak those languages) can choose to send their children to kindergartens which operate exclusively in those languages.
Later, the children go to bilingual (French/regional language) schools.
According to studies, the additional burden of learning a regional language has a positive influence on the children, helping them get better marks in foreign languages like English later on..

Learning a regional language helps you collect additional points for the high school graduation diploma, so that even non-ethnic pupils sometimes study regional languages to get those points which are granted very generously and liberally to encourage students.

Radio and TV programs in regional languages are also put in place and developing.  Some bilingual road signage was installed in those regions to give some more status to those languages.

Overall, regional languages revitalization is a success in France.

Tambahan

Kita dapat pula menggalakkan hal ini melalui kitabisa.com dan menambah media-media bahasa Jawa yang baik sehingga bahasa Jawa menjadi pulih kembali dan tidak menjadi bahasa kreol (campuran) dan hilang punah.

Jika kalian ada ide dan hasil pekerjaan, mohon ditulis di kolom komentar. 

Usaha seperti penyebaran awareness dan ajakan di media sosial, teman, keluarga, masyarakat sekitar, juga penggalakkan media-media seperti radio, media tulis, dan Youtube dapat membantu pemulihan bahasa Jawa kembali. Bahkan saat ini banyak orangtua mengajarkan bahasa Indonesia saja kepada anak-anak mereka karena mereka sendiri tidak ada media yang membantu mengenao bahasa daerah, tidak adanya komunitas yang produktif, ataupun ketertinggalan bahasa Jawa yang vakum secara akademis sekitar semenjak kemerdekaan. Walaupun pada tahun 1900 awal sudah mulai banyak karya bahasa Jawa dan kamus yang semakin maju dan memiliki perspektif yang berkembang. Karena itulah mari kita berusaha memulihkan bahasa Ibu dan bahasa daerah kita. Salam.

Diambil dari: www.quora.com

No comments:

Post a Comment